Tingginya intensitas hujan di wilayah Kabupaten Tanggamus mengakibatkan 3 Kecamatan teredam banjir. Hal ini memicu luapan sungai Wai Semuong dan Wai Semaka hingga menggenangi pemukiman warga.
Ketinggian air bisa lebih dari 1 meter, terutama di jalan desa maupun di rumah warga yang letaknya lebih rendah.Terkait hal itu, untuk menghindari hal tidak diinginkan, Kodim 0424/Tanggamus mengerahkan personelnya guna membantu mengevakuasi warga yang terdampak bencana banjir.
“Pengerahan personel ini kami lakukan untuk mengevakuasi warga yang terdampak banjir. Ini sebagai langkah antisipasi kemungkinan naiknya ketinggian air yang mungkin semakin naik,” kata Dandim 0424/Tanggamus Letkol Inf Dwi Djunaidi Mulyono S.E., M.I.P., Selasa (29/07/2025).
Hujan deras yang mengguyur wilayah kabupaten Tanggamus sejak Senin malam hingga Selasa pagi berdampak terhadap beberapa wilayah di 3 kecamatan yang ada di Kabupaten Tanggamus, Adapun wilayah yang terdampak adalah Kecamatan Wonosobo, Kecamatan Bandar Negeri Semuong dan Kecamatan Semaka.
Berdasarkan hasil Pulbaket dan monitoring dilapangan menjelaskan bahwa pada hari ini Selasa tanggal 29 Juli 2025 untuk saat ini khususnya Kec. Wonosobo dan Kec. Bandar Negeri Semuong Kab. Tanggamus intensitas curah hujan yg turun masih cukup tinggi yang mengakibatkan meluapnya air yg berasal dari sungai-sungai, drainase serta daerah resapan air yang tidak mampu lagi menampung luapan air.
Dari hasil kordinasi dengan Kepala Pekon wilayah Kec. Wonosobo dan Kec. BNS Kab. Tanggamus didapatkan data bahwa saat ini ada 9 (Sembilan) Pekon yang terdampak serta tergenang air.